© dimiliki dan/atau disediakan oleh okezone.com | Andika Pratama, Jurnalis | Minggu 06 September 2020 18:49 WIB
WOLVERHAMPTON – Wolverhampton Wanderers baru saja memecahkan rekor transfer klub pada bursa transfer musim panas 2020. Wolves mencetak rekor saat membeli pemain berumur 18 tahun, Fabio Silva, dari FC Porto dengan mahar 35 juta poundsterling (sekira Rp686 miliar).
Wolves sangat berani memecahkan rekor transfer klub demi pemain berumur 18 tahun. Akan tetapi, Wolves tidak membeli kucing dalam karung. Pembelian Fabio Silva telah melalui proses pemikiran yang matang.
Bos Wolves, Jeff Shi, menjelaskan bahwa tim perekrutan telah mengikuti perkembangan Fabio Silva sejak sang pemain membela Tim Nasional (Timnas) Portugal U-16. Tim perekrutan pun menyarakan manajemen untuk membeli Fabio Silva karena ia merupakan penyerang tengah terbaik pada kelompok umurnya di seluruh Eropa.
Jeff Shi pun setuju dengan pendapat tim perekrutan. Bos Wolves itu memuji Fabio Silva sebagai pemain papan atas Eropa untuk seumurannya. Jeff Shi menyebut pemain berumur 18 tahun itu tidak hanya hebat secara teknik tetapi juga pintar.
“Tim perekrutan kami telah mengamati Fabio (Silva) sejak dia bermain untuk Portugal di bawah 16 tahun dan mereka merasa dia selalu menjadi pemain nomor sembilan terbaik yang ada pada kelompok umurnya di Eropa,” ujar Jeff Shi, menyadur dari laman resmi Wolves, Minggu (6/9/2020).
“Fabio (Silva) adalah pemain muda yang tidak hanya menunjukkan kemampuan teknis yang luar biasa, tetapi juga kecerdasan permainan untuk pemain seumurannya adalah kelas atas,” tuturnya.
Fabio Silva diyakini Jeff Shi akan terus berkembang menjadi lebih baik di bawah asuhan Pelatih Wolves, Nuno Espirito Santo. Ia pun tidak ragu untuk menyebut Fabio Silva sebagai tipe pemain yang akan mudah disukai oleh para penggemar Wolves.
“Fabio (Silva) memiliki potensi untuk menjadi generasi yang berbakat dan bagi kami untuk melihatnya berkembang di bawah Nuno sangatlah menyenangkan. Dia adalah tipe pemain yang akan disukai fans kami,” ucap Bos Wolves tersebut.
Bukti kehebatan Fabio Silva terpampang saat membela Porto. Ia merupakan pencetak gol termuda dalam sejarah klub raksasa Portugal itu. Fabio Silva menciptakan gol pertamanya untuk Porto pada umur 17 tahun tiga bulan.
Kemampuan Fabio Silva membuat mantan pemain Timnas Portugal, Manuel Fernandes, menyebutnya sebagai titisan Cristiano Ronaldo karena melihat kemiripan antara dua pesepakbola berbeda generasi itu. Jika Ronaldo menjadikan Man United sebagai tempatnya mengembangkan bakat, Fabio Silva memilih Wolves.
Komentar
Posting Komentar